Maulid Nabi, Menumbuhkan Kembali Cinta dan Kerinduan Kepada Rasulullah Saw.

Maulid Nabi, Menumbuhkan Kembali Cinta dan Kerinduan Kepada Rasulullah Saw.

Oleh: Ghina Syakirah

Keluarga Masyarakat Sumatera bagian Selatan (KEMASS) kembali menyelenggarakan acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan Takrim Mutafawwiqin yang berlangsung dengan penuh khidmat di Aula Limas Jumat, 20 September 2024. Acara yang dihadiri sebagian warga KEMASS ini diberkahi dengan kehadiran Syekh Ahmad Samir al-Azhari, seorang ulama yang memiliki keahlian dalam Asyro Qiroaat. Pada pukul 18.30 CLT acara dimulai dengan pembacaan sholawat bersama, kemudian disambung dengan sholat Maghrib berjamaah dan salam pembuka oleh Daffa Rahmatullah selaku Gubernur KEMASS.

Dalam penyampaiannya, Syekh Ahmad Samir menekankan pentingnya mencintai Rasulullah SAW tidak hanya dengan kata-kata, melainkan juga harus dengan tindakan nyata. Beliau menuturkan keutamaan bersholawat kepada Nabi dengan menceritakan kisah seseorang yang hampir dipenjara karena terlilit hutang. Namun, berkat sholawat yang ia panjatkan kepada Nabi, hutangnya pun terlunasi tanpa harus dipenjara. Dari kisah ini, beliau ingin mengajak setiap talib untuk rutin melafalkan sholawat, setidaknya 1000 kali dalam sehari. Beliau juga berbagi pengalaman pribadinya, bahwa pada suatu malam beliau bermimpi bertemu Nabi setelah membaca sholawat sebanyak 3000 kali pada hari tersebut.

Selain itu, Syekh Ahmad Samir juga menjelaskan bahwa sebagai pencinta Nabi, kita juga harus mencintai risalah yang dibawa oleh beliau, yaitu al-Quran. Oleh karenanya, setiap muslim sangat dianjurkan untuk mempelajari, menghafal, dan mentadabburi al-Quran sebagai merupakan bentuk mahabah kepada Nabi.  Sebab Al-Qur’an diibaratkan sebagai habl (tali penghubung) yang menghubungkan kita dengan Allah.

Maulid ini ditutup dengan pembacaan Bait Baiyatul Kholafi oleh Syekh Ahmad Samir bersama warga KEMASS sekaligus pemberian ijazah kitab tersebut. Selain itu, 18 warga KEMASS menerima Takrim Mutafawwiqin, dengan dua di antaranya mendapatkan predikat Mumtaz dan 16 lainnya Jayyid Jiddan.

You might also like
Pelantikan Pengurus Kemas Mesir, Presiden: Optimalisasi Potensi

Pelantikan Pengurus Kemas Mesir, Presiden: Optimalisasi Potensi